Sabtu, 11 Mei 2013

Statechart Diagram

Membuat Statechart  Diagram
Statechart diagram merupakan model perilaku yang dinamis dari class secara individual maupun beberapa bentuk dari obyek. Semua itu menunjukkan deretan dari state yang dilakukan obyek melalui event yang menyebabkan sebuah transisi dari satu ke aktifitas yang lain, dan beberapa aksi yang menghasilkan dari satu state atau aktifitas yang berubah. Statechart diagram fokus pada state dan secara bentuk digunakan untuk memodelkan tahapan yang nampak terpotong-potong dari sebuah aktivitas yang kontinyu dari obyek. Diagram ini memiliki hubungaan yang tetrtutup dengan activity diagram. Activity diagram fokus pada aktifitas dan pada pemodelan deretan aktivitas dari proses.
Komponen statechart dapat terdiri dari beberapa komonen seperti:
State
Decision
Transition
State Start
State End


Setiap state menyatakan sebuah keadaan yang diberi nama ketika sebuah obyek  merasa mantap dengan beberapa  keadaan atau mengunggu beberapa kejadian.
Sebuah statechart diagram biasanya terdiri dari satu start state dan banyak end state.
Transition menghubungkan beberapa state dalam diagram
Decision menyatakan sebuah lokasi khusus pada statechart diagram dimana sederetan aktivitas dapat bercabang bertujuan untuk pada pengamanan keadaan. Cabang keluaran dari Condision dapat lebih dari dua, tetapi biasanya sebagian besar hanya berisi dua keluaran yang menyatakan bilangan biner.
Sebuah Activity menyatakan bentuk dari sebuah tugas atau perwakilan kerja dari sederetan aktivitas. Activiy dapat juga menyatakan pelaksanaa dari sebah statement dalam sebuah procedure. Nama activity harus unik dengan aktivitas khusus yang dilakukan, jika ada nama yang sama maka itu dianggap merupakan activity yang sama.
Membuat Statechart Diagram
1.      Click kanan pada elemen model yang diperlukan untuk atribut, association, atau elemen model yang tampil di browser componen view.
2.      Pilih New à statechart Diagram..
Penambahan State
1.      Pilih State   dari toolbox pada toolbar.
2.      Click pada statechart diagram dimana state harus berada.
Atau
1.      Pilih Tools à Create à State.
2.      Click pada statechart diagram dimana  state harus berada.
Penambahan detail State
Actions on states can occur at one of four times: on entry, on exit, do, or on event.
State memiliki informasi tentang aksi yang harus dilakukan. Ada dua tipe aksi yang dilakukan yaitu:
-          Action (on entry, on exit, do, atau on event)
-          Send Event
Menambah sebuah aksi
1.      Pilih State yang ingin dimodifikasi
2.      Buka window Specification dari state terpilih: Click kanan àOpen Specification
3.      Pilih Action
4.      Click kanan pada kotak Action
5.      Pilih Insert dari menu pop up
6.      Click dobel new action yang terbentuk atau click kanan àspecification
7.      Masukkan aksi dalam field Action (Action atau Send event)
8.      Masukkan waktu pelaksanaan action:
-          On Entry         : untuk Entry action
-          On Exit           : untuk Exit action
-          On Event         : untuk Event
Penambahan Transisi
Transition merupakan pergerakan dari satu state ke yang lain. Menset transitionspada diagram menggambarkan bagaimana obyek bergerak dari stau state ke state yang lain. Transition juga dapat terjadi membalik ke diri sendiri.
Membuat transition:
1.      Pilih icon Transition  dari toolbar.
2.      Click pada state sebagia awal transition.
3.      Drag garis transition ke state dimana transition harus berakhir.
Membuat reflexive transition:
1.      Pilih icon  Transition to Self   dari toolbar.
2.      Click pada state dimana reflexive transition yang harus terjadi.
atau
1.      Pilih Tools à Create à Loop.
3.      Click pada state dimana reflexive transition yang harus terjadi.
atau
1.      Pilih icon Transition dari toolbar.
2.      Click pada state yang terjadi reflexive transition .
3.      Drag garis transition keluar dari state à Click sekalià Drag ke state awal garis transition.
Menambahkan dokumentasi transition:
1.      Click dobel  pada transition yang diinginkan untuk membuka window specification.
2.      Pilih General.
3.       Ketikkan dokumentasi pada field Documentation.
Menambahkan Special State
Ada dua tipe special state yang dapaat ditambahkan ke diagram yaitu: Start stae dan Stop state.
Start state
1.      Pilih icon  Start State   dari toolbar.
2.      Click pada the statechart diagram dimana Start State harus dinyatakan.
Stop state
1.      Pilih icon End State   dari toolbar.
2.      Click pada statechart diagram dimana End State harus diletakkan.
Menggunakan Nested States
1.      Pilih State dari toolbar.
2.      Click pada state dimana  untuk membuat new state dalam state tersebut.
Penambahan decision
1.      Pilih icon decison   dari toolbar.
2.      Click pada statechart diagram dimana Decison harus diletakkan.
Penambahan Synchronization
1.      Pilih icon horizontal Synchronization    dari toolbar.
2.      Click pada statechart diagram dimana horizontal Synchronization  harus diletakkan.
Catatan:
Jika icon pada toolbar yang diinginkan belum ada dapat dilakukan penambahan dengan cara sebagai berikut:

Cick kanan pada toolbaràCustomizeàpilih icon yangh diinginkan dari sebelah kiriàAdd à close

Sumber: http://erlansoe.blogspot.com/

Collaboration Diagram

Membuat Collaboration Diagram
Collaboration diagram digunakan untuk menunjukkan aliran melalui skenario khusus dari sebuah use case.  Fokus yang dikerjakan adalah relasi antar obyek.
Membuat Collaboration Diagram
Gambar 11  menggambarkan bagaimana untuk membuat sebuah Collaboration Diagram baru. Berikut urutan yang digunakan untuk membuat Collaboration Diagram baru:
1.      Click kanan pada use case dalam browser
2.      Dari menu shortcut, pilih New à Collaboration Diagram
3.      Ketikkan  nama Collaboration Diagram yang baru
4.      Click dobel  Collaboration Diagram baru dalam browser untuk membukanya.
Menghapus Collaboration Diagram
Ketika membuat model, mungkin akan ditemui beberapa collaboration diagram yang dibuat tidak akurat atau dapat digunakan. Untuk memmbersihkan model dapat dihapus beberapa collaboration Diagram dengan menggunakan browser. Berikut langkah untuk menghapus collaboration diagram:
1.      Click kanan collaboration diagram dalam browser
2.      Pilih Delete dari menu shortcut.
Menambahkan bebrapa file dan URL ke Collaboration Diagram
Dalam Rational Rose, dapat dilakukan penmabahan sebuah file atau URL ke bagian dari collaboration Diagram. Sebagai contoh, ada sebuah dokumen yang menerangkan skenario tentang interkasi  model-model diagram. Dengan menambahkan file yang berisi beberapa code yang mengimplementasikan logika dalam diagram. Atau mungkin menambahkan sebuah file kebutuhan yang berisi tentang beberapa kebutuhan tentang ciri-ciri dari diagram. Berikut langkah untuk mengaitkan file ke collaboration diagram:
1.      Click kanan collaboration diagram dalam browser
2.      Pilih Newà file
3.      Gunakan dialog box Open à pilih file yang ingin dikaitkan.
4.      Pilih Open untuk mengaitkan file.
Mengkaitkan URL ke collaboration diagram:
1.      Click kanan collaboration diagram dalam browser
2.      Pilih New à URL
3.      Ketik nama URL yang ingin dikaitkan
Membuka file yang dikaitkan:
Click dobel file dalam browser. Rational Rose akan membuka aplikasi yang diperlukan dan memanggil file.
Atau
1.      Click kanan pada file dalam browser à open.
Membuka URL yang terkait:
1.      Click dobel pada nama URL di browser. Rational Rose akan otomatis membuka web browser dan membuka alamat URL.
Atau
1.      Click kanan pada URL dalam browserà Open
Rational Rose akan otomatis membuka web browser dan membuka alamat URL.
Menghapus URL yang terkait:
1.      Click kanan file atau URL dalam browser
2.       Pilih Delete dari menu.
Menambah Actor ke Collaboration Diagram
Obyek Actor merupakan stimulus luar yang menyatakan sistem menjalankan beberapa fungsi. Obyek Actor untuk Collaboration Diagram akan termasuk actor-actor yang berhubungan dengan use case pada Use Case diagram. Untuk membuat actor obyek pada collaboration diagram:
1.      Buka collaboration diagram
2.      Pilih actor dalam browser
3.      Drag actor dari brower untuk membuak diagram
Menghapus Actor Obyek dari Collaboration diagram:
1.      Pilih Actor pada collaboration diagram
2.      Pilih Edit à Hapus dari Model atau tekan Ctrl+D
Perlu diingat, menghapus sebuah obyek dari hubungan antar diagram tidak menghapus hubungan class dari model.
Menambah obyek ke Collaboration Diagram
Jika obyek Actor telah ditambahkan ke diagram, maka tahap berikutnya adalah menambakan ke obyek lainnya. Untuk menambahkan obyek ke collaboration diagram:
1.      Pilih icon obyek  pada toolbar.
2.      Click dilokasi mana dalam diagram untuk meletakkan obyek. Dalam collaboration diagram, obyek dapat diletakkan dimana saja.
3.      Tuliskan nama dari obyek tersebut.
Menghapus obyek dari collaboration diagram
Ketika menghapus obyek dari collaboration diagram, Rational Rose akan secara otomatis menghapus beberapa pesan (message) yang memulai atau mengakhiri dari obyek tersebut. Disamping itu, juga akan secara otomatis dilakukan penomoran ulang semua message yang tersisa. Ketika sebuah obyek dihapus dari collaboration diagram, rational rose akan menghapusnya dari sequence diagram. Langkah untuk menghapus sebagai berikut:
1.      Pilih ibyek daladm sequence atau collaboration diagram.
2.      Pilih  Edit à Delete dari Model atau  press Ctrl+D.
Sama dengan penghapusan Actor dari diagram, bahwa penghapusan obyek dari diagram tidak menghapus hubungan class dari model.
Menampilkan icon stereotype dalam Collaboration Diagram
Menampakkan icon stereotype dari sebuah obyek dalam collaboration diagram:
1.      Tentukan stereotype dari class yang akan diatur.
2.      Cick kanan pada Class dalam Class diagram yang akan dikerjakan.
3.      Pilih Optionsà Stereotype Displayà Icon. Secara otomatis akan diubah tampilan dari class untuk icon hubungan  dari stereotype yang dipilih. Pilih Obyek yang diinginkan dan click kanan dalam collaboration diagram
4.      Dari menu shortcut, pilih Open Specification.
5.      Tentukan class dimana obyek pilih dalam window Open Specification dan click OK. Jika class yang dipilih telah diset untuk menampilkan icon stereotype, maka tampilan di collaboration diagram akan berubah seperti gambar dibawah:
Menambah Message ke Collaboration Diagram
Sebelum menambahkan message ke collaboration diagram, harus dipastikan terlebih dahulu bagian persambungan dari komunikasi antar dua obyek. Persambungan disebut Link, dan dibuat menggunakan Object Link pada toolbar. Jika link telah ditambahkan, maka message dapat dtambahkan diantara dua obyek tadi. Berikut urutan menambahkan message:
1.      Pilih icon Object Link  pada toolbar.
2.      Drag dari satu obyek ke obyek lain untuk membuat Link.
3.      Pilih icon Link Message  atau Reverse Link Messagepada toolbar.
4.      Click Link antara dua object.  Hasilnya akan ditampilkan arah message, seperti pada gambar dibawah.
5.      Dengan pesan yang dipilih, ketikkan tipe teks dari message.
Menambahkan reflexive message ke collaboration diagram:
1.      Pilih icon Link to Self  pada toolbar
2.      Click obyek pengirim dan penerima pesan. Hasilnya akan digambarkan reflexive link pada obyek berupa garis setengah lingkar.
3.      Pilih icon Link Message
4.      Click Link Message pada obyek, maka akan ditambahkan arah message.
5.      Dengan pesan baru yang masihg terpilih, maka tuliskan teks pesan.
Jika menambahkan lebih dari satu reflexive message dari obyek dalam  collaboration diagram, maka lewati saja langkah 1 dan 2 untuk setiap penambahan pesan.
Menghapus pesan (message) dari Collaboration Diagram
1.      Pilih message yang akan dihapus.
2.      Pilih Edità Delete From Model. Atau tekan  Ctrl+D.
Jika menghapus message dari collaboration diagram, maka secara otomatis akan dilakukan penomoran ulang dari pesan yang tersisa.
Penomoran pesan (message) dalam collaboration Diagram
Penomoran pesan (message) bagi collaboration diagram sangat penting untuk dilakukan, hal ini terjadi setelah tidak dilakukannya pembacaan dari atas ke bawah. Sehingga jika penomoran pesan dihapus, maka collaboration diagram kehilangan urutan informasi.
Pengaktifan dan penonaktifan penomoran pesan sesungguhnya tidak direkomendasikan secara tertulis dalam rational rose, namun dapat dilakukan dengan urutan sebagai berikut:
1.      Pilih toolsà Options.
2.      Pilih Diagram
3.      Lakukan menset dalam Collaboration Numbering pada check box untuk on atau off.
Menambahkan aliran data (Data Flow) pada Collaboration Diagram
Aliran data (Data flow)digunakan untuk menunjukkan informasi yang di pakai ketika sebuah obyek mengirim pesan ke obyek yang lain. Seperti aturan pada umumnya, tidak perlu memakan waktu banyak untuk kebingungan tentang aliran data saat ini sebelum memetakan setiap pesan ke sebuah operasi dari Class. Tambahkan aliran data ke diagram jika dipertimbangkan sangat signifikan dapat menolong bagi perancang. Jika tidak membantu maka tinggalkan saja. Langkah menambahkan aliran dataa dalam collaboration diagram sebagi berikut:
1.      Pilih icon Data Flow   atau icon Reverse Data Flow .
2.      Click pada message yang akan ditambah data. Hasilnya secara otomatis akan ditambah panah data flow  ke  diagram.
3.      Dengan data flow baru yang masih dipilih, ketikkan data yang akan dimasukkan.

Sumber: http://erlansoe.blogspot.com/